Sabtu, 09 Januari 2010

Persiapan Masuk Ke Dunia Kerja

Di tengah era globalisasi seperti sekarang ini, jarak dan batas negara sudah tidak menjadi kendala yang berarti bagi seseorang untuk melakukan bisnis dan mencari nafkah bagi penghidupannya. Para pencari kerja bersedia berpindah dari satu kota ke kota lain, bahkan dari satu negara ke negara lain, untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan. Intinya, persaingan bisnis dan mencari lapangan pekerjaan menjadi semakin ketat hari-hari ini.
Bagi rekan-rekan muda yang baru lulus atau yang akan lulus dari perguruan tinggi, mungkin ada perasaan was-was. Jangankan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan atau yang ideal, bisa mendapatkan pekerjaan saja sudah beruntung!
Ada 2 kelompok pencari kerja dengan cara pandang yang berbeda. Kelompok pertama melihat bahwa dunia kita semakin kecil dan penuh sesak sehingga kuatir jika mereka tidak akan mendapatkan pekerjaan. Sedangkan kelompok kedua, melihat sebuah cakrawala kesempatan yang luas, yang akan mereka jelajahi dengan rasa optimis untuk memandang masa depan. Sobat muda, selama bumi masih berputar, roda perekonomian akan terus berjalan, dan tentu saja, akan selalu tersedia lapangan pekerjaan.
Bagi rekan muda yang akan mencari pekerjaan, ada beberapa tips untuk mempersiapkan diri masuk ke dunia kerja.

1. Kenali bakat Anda.
Setiap manusia dibekali dengan kemampuan untuk bekerja. Pertanyaannya, apakah kita mengenali kekuatan dan kemampuan diri kita sendiri? Saat ini sudah banyak metode yang tersedia untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang. Jika kita bekerja sesuai dengan bakat kita, maka kita akan menikmati pekerjaan kita dan menghasilkan tingkat produktivitas yang tinggi.

2. Kembangkan keterampilan dan pengetahuan seputar bakat Anda.
Setelah mengetahui bakat Anda, mulai asah pengetahuan di bidang yang sesuai dengan bakat tersebut. Contoh: jika Anda suka menjual barang/jasa, berarti Anda harus membaca buku-buku atau mencari sumber dari internet mengenai teknik menjual. Anda juga dapat menghadiri seminar-seminar mengenai sales dan marketing.

3. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan bakat Anda.
Mulailah membangun pengalaman sesuai dengan bakat Anda. Jadilah orang yang profesional di bidangnya. Kumpulan cahaya yang difokuskan akan menjadi sinar laser yang tajam sehingga mampu memotong besi baja yang tebal. Demikian juga dengan hidup kita, jika kita memiliki fokus di satu bidang, suatu hari kelak kita bagaikan laser yang dapat memotong setiap bidang pekerjaan kita.

4. Milikilah mentor.
Pepatah mengatakan, "Pengalaman adalah guru yang terbaik." Kita akan menjadi ahli jika menekuni satu pekerjaan dalam kurun waktu yang cukup lama, misalnya 10 tahun. Tetapi kita dapat mempercepat proses pembelajaran kita jika ada seseorang dengan pengalaman lebih dari 10 tahun yang bersedia membimbing serta mendampingi kita dalam pekerjaan kita.

sumber: id.jobsdb.com